46 Macam Bakteri yang Merugikan Bagi Manusia, Hewan dan Tumbuhan
https://www.biologijk.com/2017/09/peranan-bakteri-yang-merugikan.html?m=0
Daftar Materi Biologi
Advertisement
Baca Juga:
Bakteri merupakan satu-satunya organisme yang menunjukkan distribusi (penyebaran) hidup yang kosmopolit alias dapat hadir di semua lokasi dan kondisi. Bakteri dapat ditemukan di udara, air, tanah, salju dan di dalam tubuh organisme lainnya. Bakteri juga dapat ditemukan pada daerah dengan suhu sangat rendah maupun suhu yang sangat tinggi seperti pada kelompok Archaebacteria.
Karena bakteri dapat hidup di berbagai tempat, maka keberadaan mikroorganisme ini dapat menimbulkan efek yang besar bagi kehidupan makhluk hidup lainnya. Mungkin kalian lebih sering mendengar kerugian yang diakibatkan oleh bakteri dibandingkan keuntungan yang dihasilkan bakteri. Bakteri dapat menimbulkan kerugian baik bagi manusia, hewan maupun tumbuhan terutama karena bakteri dapat menimbulkan berbagai macam penyakit.
Nah, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai peranan bakteri yang merugikan bagi manusia, hewan dan tumbuhan terutama jenis-jenis penyakit yang ditimbulkan oleh bakteri. Oleh karena itu, silahkan kalian simak secara baik-baik penjelasan berikut ini.
#1 Bakteri Penyebab Penyakit pada Manusia
Penyakit pada manusia yang ditimbulkan oleh bakteri cukup beragam. Penyakit yang ditimbulkan dapat menyerang berbagai organ tubuh mulai dari kulit sampai otak. Berikut ini penulis uraikan 22 macam-macam bakteri yang menyebabkan penyakit pada manusia.
■ Salmonella typhosa adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Demam Tiphoid atau Tipes.
■ Vibrio chloreae adalah bakteri yan menyebabkan penyakit Kolera.
■ Shigella dysentriae adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Disentri.
■ Clostridium botulinum adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Botulism (keracunan makanan).
■ Escherichia coli adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Traveler diare.
■ Rickettsia typhi adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Tipus.
■ Coloiella burntii adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Demam Q.
■ Pasteurella pestis adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Plague atau pes (sampar).
■ Corynebacterium diphtheriae adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Difteri.
■ Mycobacterium tubercoulosis adalah bakteri penyebab penyakit TBC (Tuberculosis) atau batuk berdarah.
■ Neisseria meningitis adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Meningitis (radang selaput otak).
■ Streptococcus pneumoniae adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Demam Scarlet (Demam rematik)
■ Streptococcus sp. adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Tonsilitis.
■ Neisseria gonorrhoea adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Gonorea (kencing nanah)
■ Treponema pallidum adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Sifilis (kencing darah/raja singa).
■ Clostridium tetani adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Tetanus.
■ Clostridium perfringens adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Gas gangren.
■ Diplococcus pneumonia adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Pneumonia atau radang paru-paru.
■ Mycobacterium leprae adalah bakteri yang menyebabkan penyakit lepra (kusta).
■ Bordetella pertusis adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Batuk rejan (pertusis).
■ Treponema pertenue adalah bakteri yang menyebabkan penyakit puru atau patek.
■ Haemophilus influenza adalah bakteri yang menyebabkan penyakit influenza.
#2 Bakteri Penyebab Penyakit pada Hewan
Selain dapat menimbulkan penyakit pada manusia, bakteri juga dapat menyebabkan penyakit pada berbagai jenis hewan terutama hewan ternak sehingga bakteri bersifat merugikan. Berikut ini penulis sajikan 5 jenis bakteri yang menyebabkan penyakit pada hewan.
■ Bacillus anthracis adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Anthraks pada hewan ternak seperti sapi, kerbau, domba dan sebagainya.
■ Actinomyces bovis adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Bengkak rahang pada sapi.
■ Streptococcus agalactia adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Radang payudara pada sapi.
■ Cyptophaga columnaris adalah bakteri yang menyebabkan penyakit pada ikan.
■ Brucella abortus adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Bruselosis (keguguran kandungan) pada sapi dan dapat menular kepada manusia jika meminum susu yang tidak di-pasteurisasi.
#3 Bakteri Penyebab Penyakit pada Tumbuhan
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bakteri dapat hidup dalam tubuh organisme lain di mana organisme yang ditumpanginya merupakan inang bagi bakteri. Di dalam sel inang, bakteri dapat menghancurkan semua organela sel sehingga sel inang menjadi rusak. Selain manusia dan hewan, organisme yang dijadikan inang bagi bakteri adalah tumbuhan. Dengan demikian, bakteri juga dapat menimbulkan penyakit bagi tumbuhan. Berikut ini adalah 7 macam bakteri yang menyebabkan penyakit pada tumbuhan.
■ Agrobacterium tumifaciens adalah bakteri yang menyebabkan penyakit Crown gall tumor atau penyakit tumor mahkota empedu yang menyerang batang kopi.
■ Xanthomonas oryzae adalah bakteri yang menyerang pucuk batang padi.
■ Xanthomonas campestris adalah bakteri yang menyerang tanaman kubis.
■ Xanthomonas citri adalah bakteri yang menyebabkan penyakit kanker pada batang jeruk.
■ Pseudomonas solanacearum adalah bakteri yang menyebabkan penyakit layu pada tanaman solanum (terung-terungan).
■ Pseudomonas malvacearum adalah bakteri yang menyebabkan penyakit pada kapas.
■ Erwina tracheiphila adalah bakteri yang menyebabkan busuk daun pada tanaman labu.
#4 Bakteri Penyebab Kerusakan Makanan
Selain hidup parasit di dalam tubuh manusia, hewan dan tumbuhan, beberapa jenis bakteri saprofit hidup pada bahan makanan. Akibatnya dapat merusak serta meracuni bahan makanan tersebut. Racun yang ditimbulkannya sangat membahayakan kesehatan manusia. Berikut ini beberapa jenis bakteri yang menyebabkan kerusakan pada bahan makanan.
■ Pseudomonas cocovenenan adalah bakteri yang menghasilkan racun asam bongkrek. Bakteri ini biasa hidup pada tempe bongkrek yang berasal dari ampas tahu dan ampas kelapa yang pembuatannya kurang higienis.
■ Clostridium botulinum adalah bakteri yang menghasilkan racun botulinin yang ditemukan pada makanan kaleng yang mulai rusak. Racun botulinin dapat mematikan manusia yang mengonsumsinya. Bahkan 1 gram racun tersebut dapat membunuh 1 juta manusia.
■ Leuconostoc mesentroides adalah bakteri penghasil lendir pada makanan yang telah lama dan basi.
■ Salmonella sp. merupakan bakteri yang umum ditemukan dalam produk daging unggas. Bakteri ini menghasilkan endotoksin yang merupakan racun dalam makanan.
■ Aspergillus flavus adalah bakteri yang dapat merusak biji kacang-kacangan yang disimpan dan menghasilkan racun aflatoksin yang berbahaya.
■ Flavobacterium dan Achromobacter adalah bakteri yang menyebabkan pembusukan telur.
■ Lactobacillus adalah bakteri yang menyebabkan pembusukan sayur-sayuran, buah-buahan, dan umbi-umbian.
■ Staphylococcus adalah bakteri yang menyebabkan pembusukan daging dan ikan.
■ Acetobacter adalah bakteri yang merubah etanol (alkohol) menjadi asam cuka sehingga dapat merugikan perusahaan anggur.
#5 Bakteri Penyebab Denitrifikasi
Tidak semua bakteri nitrifikasi yang hidup di dalam tanah bersifat menguntungkan karena ada beberapa jenis bakteri yang juga hidup di dalam tanah namun bersifat merugikan. Kerugian terjadi akibat sebuah proses yang dinamakan denitrifikasi yang merupakan kebalikan dari proses nitrifikasi.
Proses ini merupakan perubahan nitrat menjadi nitrit kemudian amoniak melalui proses reduksi. Amoniak tidak dapat dimanfaatkan oleh tumbuhan sehingga pemupukan urea yang diberikan oleh petani tidak akan optimal. Contoh bakteri denitrifikasi adalah Micrococcus denitrificans dan Pseudomonas denitrificans.
Demikianlah artikel tentang peranan bakteri yang merugikan bagi kehidupan terutama penyebab penyakit pada manusia, hewan, tumbuhan, kerusakan bahan makanan dan kerugian di bidang pertanian beserta contohnya. Semoga dapat bermanfaat untuk Anda. apabila terdapat kesalahan dalam penulisan huruf, kata atau kalimat mohon dimaklumi. Terimakasih atas kunjungannya dan sampai jumpa di artikel berikutnya.